
Himpunan Mahasiswa Sipil ITB
Kabar Terkini

ICEE 2021: Design, Tender, Business Case, Paper Competition, and Student Conference
ITB Civil Engineering Expo 2021 Competition and Conference registration is now open! Grand theme UTILIZING MANUFACTURED CONSTRUCTION TO ACHIEVE SUSTAINABLE FUTURE Go and register now if you’re excited to collaborate…
Coming Soon!
Halo! Kamu baru saja mengunjungi halaman berita dari lembaga terkait! Tunggu update dari kami selanjutnya ya!
Ketua Himpunan & Senator
Visi
kebutuhan dengan semangat kekeluargaan”
2. Membangun semangat kekeluargaan yang terkandung di setiap aktivitas untuk membangun
internal HMS ITB yang baik.
3. Menggagas HMS ITB sebagai pusat pergerakan anggota dari HMS untuk HMS
BSO Sibades (Sipil Bangun Desa)
Ngariung (kondisi covid) : Melakukan kajian terhadap suatu desa terkait permasalahan disuatu daerah tinjauan dan berupa output solusi permasalahan tersebut.
Serial Sibades : Cerita interaktif yang menarik yang mengangkat isu sosial di masyarakat dapat di cek di ig @sibadeshms
Berbagi Asa : Interaksi dengan komunitas sosial untuk meningkatkan kepekaan anggota HMS
ITB Sibades Peduli : Kegiatan berbagi anggota HMS ITB dengan pihak yang terdampak pandemi di domisi mereka masing-masing.
Catatan Perjalanan : Kisah dari penggerak2 Sibades selama satu tahun kepengurusan.
BSO ICEE (ITB Civil Engineering Expo)
Expo: Wadah untuk mendapat wawasan mengenai perusahan-perusahaan yang bergerak di bidang teknik sipil terkait teknologinya, dunia kerja dsb.
Student Conference: Wadah bagi mahasiswa untuk berdiskusi dipandu pihak ahli untuk menyelesaikan suatu permasalahan di masyarakat.
Competition: Wadah kolaborasi mashasiwa untuk berinovasi melalui pernyaluran ide dan menghasilkan karya terkait ketekniksipilan .
ICEE juga menyelenggarakan lomba untuk tingkat mahasiswa se Indonesia. Dimana ada 3 lomba:
• Paper Competition
• Bussiness Case Competition
• Tender Competition
Info-info menarik terkait ICEE ITB dapat dilihat dari ig @iceeitb
Sejarah Himpunan
HMS ITB berdiri pada tanggal 30 Mei 1954. HMS ITB dari awal selalu menjadi tempat bernaung bagi anggotanya untuk melanjutkan budaya berhimpun yang merupakan ciri dari kampus Ganesha. Dengan mimpi yang sederhana untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa program studi teknik sipil dalam pengembangan dan pemenuhan kebutuhan softskill. Walaupun program studi teknik sipil adalah program studi tertua di ITB, HMS ITB justru merupakan HMJ tertua ke-5 di ITB. Tepat setelah HMM ITB, KMSR, IMG ITB, HIMATEK ITB. Oleh karena berdiri pada tahun 1954 yang mana pada saat itu kampus ini belum bernama ITB (1959), maka nama HMS ITB dahulu juga tidak menggunakan imbuhan ITB dibelakangnnya
30 Mei 1954
Profil / Asas Himpunan
Selain tujuan HMS ITB yang terdapat pada AD/ART HMS ITB Amandemen 2019, Nilai HMS ITB yang selalu dijaga dalam tahun-tahun keberjalanannya adalah sebagai berikut :
1. Berpikir Kritis
HMS ITB selalu mempertanyakan atau selalu mulai dari mengapa, ‘Start with Why’. Mengapa demikian? HMS ITB harus selalu tahu mengapa dia melakukan sesuatu, atau HMS ITB tahu apa yang dia lakukan. Tujuan sederhananya adalah bahwa ketika nanti kita menjadi sarjana teknik sipil yang merancang bangunan nantinya, dalam segala perancangan dan perhitungannya kita harus teliti dan harus paham apa yang dikerjakan. Maka dari itu anggota HMS ITB harus memiliki sifat berpikir kritis.
2. Kekeluargaan
Seperti yang ada dalam tujuan AD/ART, kekeluargaan adalah hal yang sangat dipegang kuat dalam HMS ITB. Dalam setiap keberjalanan himpunan sehari-sehari, prinsip-prinsip kekeluargaan akan selalu dijalankan dan dilakukan. Hal ini dalam rangka untuk selalu membentuk komitmen anggota HMS ITB agar merasa nyaman dan selalu siap untuk berkontribusi di himpunan ini.
3. Apresiasi
Apresiasi juga merupakan sebuah nilai yang selalu diangkat oleh anggota HMS ITB. Dengan kemampuan anggota yang selalu memenangkan lomba , berprestasi di kemahasiswaan, ataupun hal-hal lainnya. Akhirnya apresiasi selalu keluar dari ucapan anggota HMS untuk sesama anggota HMS lainnya. Tujuannya tidak lain adalah untuk selalu memberikan semangat dan menginspirasi satu dengan yang lainnya untuk selalu tertantang melakukan yang lebih besar
Tentunya poin-poin diatas akan selalu dibarengi dengan nilai-nilai yang dipegang sebagai manusia pada umumnya, seperti empati, integritas, tanggung jawab, dan esensialisme
Budaya Himpunan
Di HMS ITB, budaya merupakan suatu nilai yang dibawakan secara turun-temurun. Adapun beberapa budaya dari HMS ITB adalah sebagai berikut :
1. Semangat No.1
Semangat No.1 adalah sebuah budaya yang menyatukan anggota HMS ITB. Sebuah semangat yang selalu digaugkan oleh anggota HMS ITB yang bermakna bahwa dalam melakukan segala sesuatunya, baik itu susah maupun mudah, yang dikedepankan adalah semangatnya terlebih dahulu.
2. HMS ITB adalah anggotanya
HMS ITB adalah anggotanya berarti segala sesuatu di HMS ITB adalah tentang anggotanya hari ini, bukan anggota yang 5 tahun yang lalu atau bahkan anggota yang kemarin sore. Dinamisasi di HMS ITB dari tahun ke tahun boleh selalu berbeda karena bergantung pada anggotanya. Yang biasanya disetujui melalui mekanisme musyawarah anggota. Tetapi walaupun HMS adalah anggotanya, dalam setiap keberjalannya akan tetap dipegang nilai-nilai HMS ITB yang ada turun temurun bahkan sejak HMS ITB dulu didirikan.
3. Daripada ragu lebih baik pulang
Daripada ragu lebih pualng merupakan kalimat yang justru bukan menyuruh kita untuk pulang, tapi adalah sebuah kalimat yang menantang kita untuk terus maju walaupun ada rintangan, tantangan, dan keraguan-keraguan didalamnya.
4. Barikade
Barikade adalah budaya ketika melakukan wisuda atau arak-arakan dari gedung sabuga hingga depan sekretariat HMS ITB. Disni anggota HMS ITB akan membentuk barikade yang menempatkan wisduawan HMS berada ditengahnya. Hal ini dilakukan untuk melindungi wisudawan dari luar barikade yang biasanya ada semprotan air atau lemparan lemparan hal hal lain.
Our Lesson Learned
Lesson learned dalam hal ini adalah secara umum bahwa di HMS sendiri tidak ingin keberjalan organisasinya seperti air terjun, dari 0 kemudian sampai dibawah, tidak naik lagi. HMS ITB dalam tahun ini pula dari awal telah menerapkan
. Yang sederhannya adalah apa yang sudah dilakukan oleh pengurus sbeelumnya adalah menjadi titik start bagi pengurus selanjutnya (bukan air terjun). Misalnya bentuk LPJ pada tahun sebelumnya dijadika acuan untuk merancang program kerja selanjutnya atau contoh-contoh lainnya.More About Us
Hal yang ingin dibagikan baik terhadap HMS ITB sendiri maupun seluruh massa kampus yang membaca hal ini bahwa, mulai tahun ini HMS ITB menjalankan organisasinya mengacu pada konsep
. Yang mana konsep ini menjawab Visi dan Misi HMS pada tahun ini dan digambarkan dengan bentuk organogram yang lingkaran. Kami yakin bahwa sebagian besar organisasi kemhasiswaan yang ada di KM ITB belum pernah menerapkan konsep organisasi tertentu didalamnya dan cenderung mengikuti tren yang ada saja. Maka dari itu dalam hal ini kami berupaya untuk mengubah paradigma tersebut, mulai meninggalkan subjektifitas, dan mengurus organisasi berdasarkan teori-teori atau konsep organisasi yang ada, yang sudah lebih dahulu dipikirkan oleh para ahli dan kami tinggal mengikuti. Tentu saja hal ini sebuah satu langkah dari kemahasiswaan di ITB dan harapnnya untuk selalu turun temurun dan menyebar ke seluruh linkgungan kampusKontak Intrakampus
Nadya Chantika
Teknik Sipil’17
082214283086
Alamat
Gedung Sipil, Jalan C
Jl. Ganesha No.10, Lb. Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40132
ocial Media
Kunjungi media sosial resmi himpunan kami di sini!